Notice: Undefined index: item_type_code in /home/repository.stikes-isfi.ac.id/public_html/lib/detail.inc.php on line 462
ARIANDI
Pengarang
Pneumonia adalah radang paru yang disebabkan oleh infeksi bakteri
dengan gejala panas tinggi disertai batuk berdahak, napas cepat (frekuensi nafas
>50 kali/menit), sesak dan gejala lainnya (sakit kepala, gelisah dan nafsu makan
berkurang). Tingkat Prevalensi pneumonia di dunia adalah sebesar 1,8% dan pada
tahun 2013 prevalensi meningkat menjadi 4,5%. Di Indonesia, prevalensi kejadian
pneumonia pada tahun 2013 sebesar 4,5% Selain itu, pneumonia merupakan salah
satu dari 10 besar penyakit rawat inap di rumah sakit dengan proporsi kasus
53,95% pada laki-laki dan 46,05% pada perempuan.Tujuan penelitian ini adalah
untuk mengetahui ketepatan dosis antibiotik tunggal dan kombinasi pada resep
pasien anak dengan diagnosis pneumonia di RSUD Ulin Banjarmasin.
Penelitian ini merupakan penelitian non eksperimental secara retrospektif
yang bersifat observasional. Penelitian di lakukan di RSUD Ulin Banjarmasin
pada bulan Juli – Agustus 2018. Metode sampling yang digunakan adalah
sampling jenuh dengan total 143 responden data yang diperoleh dianalisis secara
deskriptif analitik.
Hasil dari penelitian ini menunjukkan pemberian dosis antibiotik yang
tunggal sebanyak 15 obat didapat persentase sebesar 37,5% yang telah
memenuhi tepat dosis sedangkan tidak sesuai pemberian dosis antibiotik yang
tunggal sebesar 25 obat (62,5%). Hasil pengumpulan data untuk kesesuaian dosis
kombinasi sebanyak 86 obat (60%) dan tidak sesuai 129 obat (60%). Berdasarkan
hasil penelitian dari pemberian ketidak sesuaian karena pemberian dosis yang
underdose atau overdose. Pemberian dosis pada obat tunggal yang underdose
60% (15 pasien) dan overdose 40% (10 pasien) dan pemberian dosis obat
kombinasi yang underdose 77,5 % (100 pasien) dan overdose 22,4 % (29 pasien)
yang belum memenuhi tepat pemberian dosis yang ditetapkan.
Kata kunci : Pneumonia anak, Ketepatan Dosis, RSUD Ulin Banjarmasin